Dua hari lalu, ketika sore
berganti malam seperti saat ini aku masih bersama teman-teman panitia di Gedung
AS. Ada yang tampak sangat sibuk mendekorasi ruangan dan juga gladi, tapi ada juga yang terlihat sibuk sendiri. Hehe
Kemarin, ketika malam datang di
waktu yang kira-kira sama dengan dua hari dan hari ini. Wajah riang dari yang
paling sibuk hingga yang sibuk sendiri juga terpancar. Haha
……..
Ini tetang kamu. Kamu yang
dinamai Science Camp oleh Dekan kami. Hai, kenalan dulu sini *jabat tangan*
SCIENCE CAMP 2015 |
Science Camp ini serangkaian
kegiatan Open Day FMIPA Universitas Udayana, dimana menurut cerita Dekan
kesayangan, kegiatan ini bertujuan untuk mempersilahkan seluruh masyarakat
untuk mengetahui FMIPA secara bebas. Niatnya sih (suatu saat nanti) orang-orang
bisa camping langsung di fakultas kami. Oke, karena hal itu belum terlaksana
jadi Science Camp diisi dengan mengajak siswa SMA se-Denpasar dan Badung untuk
jalan-jalan mengenal enam jurusan super yang ada di fakultas kami. Lumayan kan
mahasiswa yang jenuh sama laporan atau skripsi bisa liat cabe jalan-jalan di kampus
*eh :p hahaha
Yuk, lanjut. Alkisah ini kali
kedua aku tercelempung dalam kegiatan dahsyat ini. Science Camp adalah program
kerja bidang atau dinas satu Badan Eksekutif Mahasiswa FMIPA yang wajib
terlaksana dan disukseskan oleh kepala dinasnya *nyengir kecut*. Tahun
sebelumnya, saat bergabung di BEM FMIPA kegiatan Science Camp ini lancar, rame,
dan melelahkan. Walaupun aku sendiri tidak yakin berperan cukup aktif sebagai
anggota acara Kak Ita (Penanggung jawab Acara Science Camp sebelumnya), yang ku
ingat selesai kegiatan Kak Ita sangat kelelahan hingga tak satupun panitia
berani mengganggunya. Hihi.
Well, Science Camp 2015 is
Comingggggg…. 22 Januari 2015.
Science Camp tidak hanya mengajak
siswa SMA untuk jalan-jalan, tapi juga kami dari panitia mengundang mereka
untuk bertanding ketangkasan dalam Lomba Cerdas Cermat, bertanding merangkai keindahan
kata dalam Lomba Esai, dan memacu kreativitas dalam Lomba Poster Digital. Duh,
keren banget ya. Ekspektasi sih peserta bakal banyak, panitia bakal kelimpungan
melayani peserta, dan semua krodit lah ya intinya. Jeng,,jeng,, Negara Api
menyerang. Hingga H-7 hari = SEMINGGU sebelum kegiatan panitia baru mendapatkan
sebiji peserta untuk tiap perlombaan. WOW!
Entahlah, bagaimana ekspresi yang
sepantasnya aku tunjukan sebagai penanggung jawab Scince Camp tahun ini.
Mungkin lebih nyesek dari punya pacar yang gak percayaan sama kamu, atau jomblo
berlama-lama gara-gara mantanmu kebelet pacaran sama temen kampusmu sendiri.
Ya, lebih nyesek dari apapun.
Mulailah semua isi otak berputar
untuk mendapatkan peserta. Promo di radio, bimbel, jemput bola atau panitia
yang agresif duluan menjemput pesertanya ke sekolah mereka tanpa menunggu,
sebar pamflet, sebar buku petunjuk kegiatan, broadcast info kegiatan via BBM,
update kegiatan disosmed, ganti profil picture hingga display picture. RAME INFO
SCIENCE CAMP dimana-mana intinya. Tak penting mencari siapa yang salah hingga
tak ada peserta atau terlalu perhatian dengan panitia yang setengah hati
bekerja, yang penting saat itu peserta datang, acara jalan!
YEAH, 11 Team Lomba Cerdas Cermat
dan 5 peserta Esai datang tidak hanya dari Denpasar dan Badung. Ini rasanya
seperti terbang naik naganya Raditya Dika *terharu*. Aku dan Eny (Koo
Ilmiah-sekaligus rekan curhat galau Science Camp) yang sebelumnya selalu cemas
tentang acara ini, setidaknya mulai bisa focus menyiapkan kepuasan peserta yang
telah daftar. Eny bertugas membuat soal dan menemani juri lomba sepanjang
kegiatan, sedangkan aku bertugas mengatur kelangsungan acara dari sejak Gladi
bersih hingga bersih-bersih acara kemarin. Hahaha.
…….
Suasana Penyerahan Hadiah Pemenang Lomba Cerdas Cermat |
Puas, lega dan senang. Ketiga itu
kata yang menggambarkan perasaan selesai acara berlangsung. Semua berjalan
begitu rapi dan lancar. Walaupun tetap ada kritik serta saran dari peserta
tentunya itu bisa menjadi bekal untuk penanggung jawab Science Camp berikutnya.
Science Camp kali ini sukses
menamparku, kalau ingin hasil yang maksimal kamu harus bekerja dua kali lebih
keras dari sebelumnya. Menutup telinga dan mata terhadap orang yang mengabaikan
kerja kerasmu terkadang harus kamu lakukan untuk tidak menahan langkahmu berjuang.
Kalau sudah semua dikerjakan, jangan
takabur. Karena, Yang di Atas tak akan pernah berhenti mengujimu. Bekerja keras, berjuang, berdoa. Bekal hari ini untuk hidup yang lebih menyenangkan.
Terima kasih seluruh panitia yang telah bekerja keras. Kalian LUAR BIASAAAAA ~
“Struggle for existence”
Siapa yang mau berjuang keras, maka ia yang akan bertahan hidup (Charles
Darwin)
-Soal Lomba Cerdas Cermat Science Camp 2015-
Kenangan semangat panitia Science Camp 2015 |