Untukmu yang selalu menemani,
Aku mungkin tak sebaik dia
atau mungkin aku tak sedewasa dia
bahkan, aku lebih sering mengajakmu bercanda
dan bertengkar dalam detik yang bersamaan
Aku mungkin tak secantik dia
atau mungkin aku tak sepintar dia
bahkan, aku begitu cerewet meminta ini itu padamu
dan kamu tetap selalu tersenyum padaku
Aku
dengan segala tingkah polaku
yang lebih sering mengabaikanmu
sepertinya kini tahu,
yang selalu menemani
sebenarnya hanya kamu
Kamu
dengan segala kesabaranmu
tetaplah begitu
selalu peluk aku
bahkan ketika aku tak menoleh padamu
pastikan kamu selalu menggenggam tanganku
Aku, kamu, dan cerita ketiga. Semoga masih bisa dilanjutkan.
Hingga tidak ada kita dalam kisah kita
^^
0 komentar:
Posting Komentar