Kadang
sebuah tempat tidak harus istimewa untuk dapat menjadi pondasi sebuah kenangan.
Salah satu tempat istimewa yang sampai sekarang bisa membangkitkan semua
ingatanku tentangnya ya ini dia. Jalan. Jalan ? iya, jalan yang selalu
menyimpan cerita-cerita unik bagiku.
Di
jalan pernah menjadi tempat kamu mengingatkan ku tepat 100 hari, hari jadi
kita. Bagi seseorang mungkin biasa saja. Tapi bagiku? Waw, ini luar biasa
mengalahkan panasnya matahari saat itu, yang benar-benar membuatku berkeringat
bahagia.
Di
jalan kita masih bisa bersandau gurau bersama. Entah dengan cara apapun itu. Semacet
apapun suasana jalan saat itu. Tawa dan senyum itu masih tetap terlihat indah.
Di
jalan juga pernah menjadi suasana yang sangat romantis bagiku ketika kau
memberikan bunga itu saat kita berhenti bersama di lampu merah. Belum lagi saat
kita, berhenti di pinggir jalan sengaja untuk saling bercengkrama sejenak dan
makan sate bersama ketika kau dan aku telah lama tidak saling bertatap muka.
Tak
hanya kenangan indah itu, kenangan saat kau yang mengejarku ketika aku
kehilangan kendali dan terbawa emosi juga sering kita lakukan. Dan aku merasa
sangat bodoh jika mengingat hal itu lagi. Rasanya sifatku sangat kekanak-kanakan
ya?
Rasanya
masih banyak hal yang kita lakukan di jalan.
Dan
sekarang, di jalan pula aku sering terbayang semua tentang itu. Rasanya lucu. Dan
cukup membuatku tersenyum sendirian J
0 komentar:
Posting Komentar